Home » » Insekta | Ordo Orthoptera

Insekta | Ordo Orthoptera

Written By profitgoonline on Senin, 26 November 2012 | 04.15

Ordo ini belum disepakati secara penuh oleh para entomologis. kecoa, mantis (Stagmomantis sp) sebenarnya tidak tercakup dalam ordo ini, namun beberapa penulis antara lain Storer dan usinger 1957 memasukkannya kedalam ordo ini.
Anggota Orthoptera adalah insekta peloncat, ada yang kecil dan ada pula yang besar. Tulang femur kaki belakang besar. Bermata sederhana atau majemuk. Antena cukup panjang atau panjang sekali. Alat mulut untuk menggigit. tarsi beruas 3 atau 4, jarang yang 2. Sayap depan lurus, menyempit dan kuat. Sayap belakang tipis seperti membran dan ketika berhenti terbang melipat berlapis-lapis. kadang-kadang sayap tidak ada atau vestigial (rudimeter). metamorfosis inkompleta. Contoh : belalang (Dissostura sp), jangkrik (Gryllus sp.)

Gryllus campestris
Biologi OrthopteraDeskripsi. ukurannya bisa mencapai 20 mm. pada jantang dominan warna hitam, betina dominan coklat gelap. Pada betina memiliki jarum ovipositor yang menonjol.

Biologi. Ditemukan pad rerumputan kering, padang rumput dan ladang. Tinggal di lubang-lubang tanah dan aktif terutama pada siang hari. Telur diletakkan sendiri di tanah dengan siklus hidup penuh biasanya membutuhkan waktu sekitar satu tahun.

Schistocerca gregaria
Biologi Orthoptera
Deskripsi. Ukuran tubuh besar, sepenuhnya merupakan spesies bersayap, panjang hingga 65 mm. berwarna Hijau atau coklat kekuningan, dengan tanda-tanda gelap pada sayap dan kaki kemerahan. Gambar merupakan stadium nimfa dengan sayap yang baru tumbuh.

Biologi. spesies ini merupakan belalang besar dengan kekuatan penerbangan yang kuat. Dari waktu ke waktu populasi mereka terus membengkak dan kawanan besar yang bermigrasi dari pusat-pusat populasi mereka, sering menyebabkan kerusakan besar pada tanaman di mana pun mereka mendarat. kebanyakan memakan rumput dan vegetasi alami tanah lainnya. Telur diletakkan dalam kelompok sekitar selusin atau lebih di bawah tanah dan ditutupi oleh zat buih yang mengeras ke dalam sebentuk amplop pelindung. Siklus hidup penuh berlangsung sekitar satu tahun, dengan empat tahap nymphal sebelaum akhirnya menjadi dewasa.

Distribusi. Asia dan Afrika Tengah. sesekali bermigrasi ke Eropa dan wilayah utara lainnya.

Share this article :
Comments
0 Comments

0 komentar:

Posting Komentar

 
Support : Materi Kuliah | Fanspage Facebook | Twitter
Copyright © 2013. BIOLOGI - All Rights Reserved
Published by BIOLOG-INDONESIA